Assalamu'alaikum.. Annyeong Haseo..!! Welcome to My Blog.. Jeoneun Aulia Imnida.. Aku hanyalah seorang gadis biasa. yah, gadis biasa! biasa gak nangis, biasa gak marah, biasa gak makan, biasa gak mandi, dan masih banyak biasa-biasa lainnya! haha

Kamis, 29 Januari 2015

contoh critical review pada jurnal

Critical Review

Nama                           : Aulia Rajamoddin
Nim                              : 011.22.007
Mata Kuliah                  : Asuransi Ekonomi Syariah
Jurusan                         : Ekonomi & Bisnis Syariah
Dosen Pembimbing       : Munadi Idris
Materi                          : Andi Sri Wahyuni Nur


ASURANSI DALAM PANDANGAN SYARIAH

            Tulisan ini berbentuk critical review dari jurnal  yang berjudul Mendesain Nilai Syariah Dalam Asuransi, yang ditulis oleh Alvien Septian Haerisma, SEI, MSI.

Secara garis besar asuransi syariah diperuntukkan untuk umat muslim sebagai usaha saling tolong menolong dalam menghadapi resiko yang tidak terduga tanpa ada unsur riba, gharar dan masyir, bukan malah dijadikan sebagai keuntungan bisnis. Akan tetapi, meskipun sudah banyak perusahaan Asuransi Syariah didirikan, umat muslim lebih condong memilih bergabung dan menjaminkan keamanannya kepada pihak perusahaan asuransi konvensional karena pihak perusahaan asuransi syariah konvensional dianggap lebih sigap dan cepat menangani kondisi mereka. Masyarakat juga kurang percaya dengan asuransi syariah akan manajemennya apakah benar-benar real untuk tolong-menolong tanpa memanfaatkan uang pembayaran premi dari asuradur.

Saya sependapat dengan penulis “Agar asuransi takaful yang berlandaskan syariah lslamiah dapat berjalan dan berkembang dalam masyarakat, maka asuransi takaful itu perlu dimasyarakatkan dan manajemennya hendaknya dilaksanakan dengan baik dan rapi, sehingga mendapat kepercayaan dari masyarakat luas. Masyarakat sebenarnya ingin bukti nyata mengenai suatu gagasan, ingin mendapat jaminan, ketenangan selama masih hidup dan ingin pula jaminan untuk anak turunan sesudah meninggal dunia.” Bukan hanya harus dimasyarakatkan dengan baik dan rapi, tetapi juga manajemennya harus terbuka dan transparan tanpa ada yang harus ditutup-tutupi dari asuradur atau masyarakat, agar masyarakat semakin kuat rasa kepercayaannya kepada asuransi syariah. Karena tidak jarang berkedok syariah tapi mekanisme sama saja dengan konvensional.


Namun kita kembali dengan keyakinan kita masing-masing sesuai dengan QS.Quraisy (106): 4, yaitu "Dialah Allah yang mengamankan mereka dari ketakutan." Bahwa sesungguhnya yang mampu menjaga dan mengamankan kita dari segala musibah DIA- lah ALLAH SWT. Asuransi hanya merupakan usaha umat muslim dalam melindungi harta dan jiwa mereka dari kejadian yang tidak terduga.

Tidak ada komentar: